Sabang
Abad 20
Benteng Anoi Itam: Sisa Pertahanan Jepang di Ujung Pulau Weh
Benteng Anoi Itam merupakan salah satu peninggalan penting dari masa Perang Dunia II yang dibangun oleh tentara pendudukan Jepang di Pulau Weh. Fungsinya tidak hanya sebagai tempat penyimpanan peluru dan senjata, tetapi juga sebagai titik pertahanan strategis untuk menghadapi serangan musuh. Di bagian depannya berdiri sebuah meriam sepanjang sekitar tiga meter yang hingga kini masih menjadi saksi bisu dari masa-masa perang tersebut.
Nama benteng ini diambil dari lokasi keberadaannya di kawasan Anoi Itam, Sabang. Hingga saat ini, benteng tersebut tetap bertahan dan telah bertransformasi menjadi salah satu destinasi wisata sejarah unggulan di Pulau Weh. Selain menghadirkan nilai historis yang kuat, pengunjung dapat menikmati pemandangan laut lepas dari atas tebing yang memukau. Perpaduan antara jejak masa lalu dan keindahan alam menjadikan Benteng Anoi Itam destinasi yang memikat, baik bagi pencinta sejarah maupun penikmat wisata alam.
Tim Riset & Eksplorasi | AVH Foundation






