Mesjid Tuha Indrapuri

Mesjid Tuha Indrapuri

Mesjid Tuha Indrapuri

Indrapuri, Aceh Besar

Abad 17

To embed a Youtube video, add the URL to the properties panel.

Benteng dan Masjid Tuha Indrapuri: Jejak Sejarah Peradaban di Aceh Besar 

Benteng Indrapuri berdiri di Desa Indrapuri, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, pada koordinat 5,415317 LU dan 95,446642 BT. Bangunan ini telah ditetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya berdasarkan Surat Keputusan Nomor 014/M/1999 tertanggal 12 Januari 1999. Keunikan situs ini terletak pada perpaduan fungsi militer dan keagamaan, sebab Indrapuri berperan sebagai benteng pertahanan sekaligus Masjid Kerajaan Bandar Aceh Darussalam. 

Masjid Indrapuri dibangun di atas reruntuhan sebuah candi peninggalan kerajaan Hindu yang diperkirakan berasal dari abad ke-12 Masehi. Pada masa sebelum kedatangan Islam, kawasan ini menjadi tempat pemujaan. Setelah Islam berkembang di Aceh, bangunan tersebut diubah menjadi masjid. Catatan sejarah menyebutkan bahwa pada tahun 1874 masjid ini menjadi lokasi pelantikan Sultan Aceh ke-35, Muhammad Daud Syah. Diperkirakan, masjid dan benteng ini sudah berdiri sejak abad ke-17 pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda. 

Secara geografis, benteng ini dibangun di atas sebuah bukit di tepi Sungai Krueng Aceh. Bukit tersebut merupakan bagian dari jajaran perbukitan di sisi barat. Bentuknya berupa struktur pertahanan berundak empat yang dibatasi dinding semen khas arsitektur Kerajaan Bandar Aceh Darussalam. Letak strategis di tepi sungai memudahkan jalur transportasi antara Indrapuri dan pusat pemerintahan di muara. 

Selain berfungsi sebagai pertahanan, benteng juga menjadi pusat kegiatan ekonomi. Sungai Krueng Aceh yang tenang digunakan untuk mengangkut hasil bumi seperti lada dan beras menuju Banda Aceh. Lahan subur di sekitar benteng dimanfaatkan penduduk sebagai ladang pertanian. Bukti adanya pemukiman kuno dapat dilihat dari makam-makam tua yang tersebar di sekitarnya. 

Peran Benteng dan Masjid Tuha Indrapuri terbentang dalam tiga periode penting, yaitu masa sebelum Kerajaan Aceh, masa kejayaan Kerajaan Aceh, dan masa peperangan melawan VOC Belanda. Pada masa awal, Indrapuri dikenal sebagai pusat permukiman yang berperan dalam perkembangan Islam sejak abad ke-8 hingga abad ke-15. Di era kejayaan Kerajaan Aceh, kawasan ini menjadi lumbung pangan dan pemasok rempah. Pada masa konflik dengan VOC, Indrapuri dijadikan basis pertahanan sekaligus tempat pelantikan Sultan terakhir Aceh. 

Secara keseluruhan, Indrapuri memiliki posisi strategis dalam menopang perekonomian dan pertahanan Kerajaan Bandar Aceh Darussalam. Bahan pangan dan rempah dari wilayah ini disalurkan melalui jalur sungai ke Banda Aceh, mendukung perdagangan kerajaan. 

Aceh sendiri dikenal sebagai gerbang masuknya Islam ke Nusantara. Catatan sejarah menunjukkan bahwa Perlak dan Pasai menjadi pintu utama penyebaran Islam di Indonesia. Dalam tulisan Masruraini berjudul Perkembangan Pendidikan Islam Pada Masa Hingga Lahirnya Kerajaan Islam di Aceh: Lembaga dan Tokohnya disebutkan bahwa Kerajaan Perlak di Aceh Timur menjadi titik awal penyebaran Islam pada tahun 804 Masehi. 

Sekitar seratus ulama dari Arab dikirim oleh Khalifah Bani Abbasiyah ke Bandar Peureulak pada tahun 790 Masehi. Mereka kemudian menyebar ke wilayah utara dan barat Aceh, termasuk ke Kerajaan Samudra Pasai yang berdiri pada tahun 1267 Masehi. Kerajaan ini diakui sebagai kerajaan Islam pertama di Indonesia. Dari Aceh, ajaran Islam menyebar ke berbagai wilayah di luar Sumatra seperti Jawa, Sulawesi, dan Maluku. 


Tim Riset & Eksplorasi | AVH Foundation

Sumber: 

  1. Reid, A. (1992). Asia Tenggara dalam kurun niaga 1450–1680, Jilid I: Tanah di bawah angin. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

  2. Lombard, D. (1991). Kerajaan Aceh: Jaman Sultan Iskandar Muda (1607–1636). Jakarta: Balai Pustaka.

  3. Said, M. (1981). Aceh sepanjang abad. Medan: Waspada.

  4. Pemerintah Aceh Besar. (n.d.).

Image Gallery

Instagram Post From People has Visited the place

Support

Menjadi Partner

Cara Submit 3D Scan

Komunitas Online

Support

Menjadi Partner

Cara Submit 3D Scan

Komunitas Online

Support

Menjadi Partner

Cara Submit 3D Scan

Komunitas Online

Create a free website with Framer, the website builder loved by startups, designers and agencies.